INDIKIASINews, Jakarata — Untuk menciptakan bahan pangan yang aman bagi masyarakat di bulan Ramadhan, Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Kota Administrasi Jakarta Selatan, melakukan razia di lima pasar di Kebayoran Baru, Rabu (23/5).
Dalam operasi makanan bebas bahan berbahaya, pihak Sudin KPKP juga bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi DKI Jakarta. Diharapkan dengan cara ini masyarakat akan merasa aman dan nyaman mengkomsumsinya.
Kasudin KPKP Jakarta Selatan Wachyuni, mengatakan selama Ramadhan ini pihaknya memantau Pasar Blok A, Pasar Radio Dalam, Pasar Santa, Pasar Mayestik, dan pasar modern yakni Carrefour Lebak Bulus. “Dari pasar-pasar itu kami mengambil sempel untuk dilakukan pengujian ,” ujar Wachyuni.
Menurutnya, sasaran pengawasan dalam kegiatan ini adalah komoditas pertanian, peternakan, dan perikanan. Dalam pengawasannya, pihaknya mengambil sampel dari tiga komoditas.
“Hasil pengujian sampel didapatkan kandungan zat berbahaya pada tujuh sampel yaitu, sagu ambon (zat pewarna Rhodamin B), pacar cina (zat pewarna Rhodamin B), kue mangkok (zat pewarna Rhodamin B), kerupuk merah (zat pewarna Rhodamin B), rengginang (zat pewarna Rhodamin B), tahu (zat formalin), keripik tempe (zat boraks),” tambahnya.