Industri 4.0, Kemenperin Fokus Mengembangkan Industri Berbasis Teknologi

oleh -641 views
Foto: Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto

INDIKASINews, Jakarta — Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto memberikan pengarahan kepada 280 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Kementerian Perindustrian yang telah dinyatakan lulus seleksi pada tahun 2017. Para CPNS ini mulai bekerja di Kemenperin pada 1 Januari 2018. Dalam arahannya, Menperin meminta mereka yang mayoritas adalah generasi muda agar mampu menguasai teknologi digital sebaik mungkin dalam menghadapi era revolusi industri generasi keempat.

“Pemerintah tengah melakukan transformasi industri menuju ke arah digital atau yang biasa disebut industri 4.0. Adapun untuk menuju industri 4.0 perlu penguasaan teknologi yang baik,” kata Airlangga pada acara Inspiring Lecture dengan tema “Birokrasi Berkelas Dunia Menghadapi Tantangan Industri 4.0” di Kemenperin, Jakarta, Senin (14/5).

Menurutnya, aparatur sipil negara (ASN) tersebut berperan penting mendorong peningkatan daya saing industri nasional supaya semakin kompetitif di kancah global. “Mereka yang akan membawa kita di periode tahun 2020-2030. Semoga bisa membawa Indonesia keluar dari middle income trap tahun 2030 dan mampu menuju menjadi negara ekonomi terkuat nomor 4 di dunia,” tutur Menperin.

Bahkan, lanjut Airlangga, para CPNS ini juga diharapkan bisa dilibatkan dalam membuat suatu regulasi di bidang digital. “Apalagi, semakin hari, digital terus berkembang pesat, sehingga kita perlu fokus untuk pengembangan industri berbasis teknologi,” ujarnya.

Salah satu contohnya, para ASN bisa menciptakan regulasi yang mengatur tentang teknologi blockchain atau sebuah mekanisme algoritma yang salah satu kegunaannya adalah untuk mekanisme pembayaran atau disebut cryptocurrency. “Karena hal ini penting untuk bisa mencegah sesuatu yang tidak diinginkan, misalnya dana itu terinvestasikan ke cryptocurrency dengan risiko yang tidak baik, seperti ponzy scheme,” ungkap Airlangga.

Loading...

No More Posts Available.

No more pages to load.