INDIKASINews, Jakarta — Di tengah serentetan teror bom bunuh diri di Jawa Timur, pria berinisial MIA (25) menyebar hoax adanya teror bom di Gereja Santa Anna, Duren Sawit, Jakarta Timur. Dia pun ditangkap polisi dan ditetapkan tersangka.
Senin (14/5) pukul 08.00 WIB petugas Polsek Duren Sawit menerima panggilan telepon yang menyebut ada sebuah mobil yang melempar benda mencurigakan ke area gereja. Polisi pun langsung bergerak ke lokasi.
Di saat bersamaan, di media sosial beredar potongan video yang banyak di-share atau dibagikan. Video itu menggambarkan aksi teror yang dilakukan tiga orang perempuan bercadar. Satu orang perempuan dewasa dan dua anak perempuan terlihat berjalan ke parkiran motor dan kemudian terjadi ledakan.
Baca: Ancaman Bom di Gereja Santa Anna Duren Sawit Hoax
Keterangan yang menyertai video itu menyebutkan peristiwa tersebut terjadi di salah satu gereja yang ada di Duren Sawit.
Begitu tiba di Gereja Santa Anna di Jalan Laut Arafuru Blok A7 No 7, Duren Sawit, Jakarta Timur, polisi langsung melakukan sterilisasi. Tim Gegana menyisir lokasi untuk memastikan ada tidaknya bom.
Baca: Pesan Berantai Ancaman Bom di Beberapa Mall Hoax
Penyisiran dipimpin Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur AKBP Sapta Maulana dan Kapolsek Duren Sawit Kompol Tumpak Halomoan Simatupang. Suasana di lokasi mencekam karena teror bom ini.